Malam tanyakan siapa Aku
Aku adalah gelap yang tak terselami,
rahasia resah yang berjalan
Aku adalah angin teduh yang gelisah
Kucadari diri dengan diam
Kubungkus hati dengan kesangsian
Khidmat, kutatap
usia yang tanyakan siapa Aku
Angin tanyakan siapa Aku
Aku adalah roh yang terungkit
Disangkal oleh Sang Waktu, tanpa tujuan
Kujelajahi tanpa puas
Kulewati tanpa henti
Dan ketika kusampai ke tepian
Kupikir ini mungkin akhir
Penderitaan, tapi: kosong!
Waktu tanyakan siapa Aku
Aku adalah rahasia yang ingin rengkuh abad
Yang nanti akan lahirkan hidup
Pernah kucipta lalu yang suram
Dari kebahagiaan serakan harapan
Kusurukkan semua,
kembali ke dalam kubur hati
Yah, untuk dapatkan kemarin yang indah
mungkin akan kucicip esok nan dingin
Diri tanyakan siapa Aku
Tercengang,
Kuterbelalak dalam gelap...
Tiada yang berikan damai hati
Kubertanya, namun jawaban
sembunyi dalam tempurung khayal
Kupikir dia dekat,
dapat kuraih?
Ketika tangan kuulurkan,
dia larut, dan hilang!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment